PERUBAHAN SOSIAL - SOSIOLOGI - KELAS 12

Revolusi hijau diartikan sebagai perubahan sosialダン

Gultom, Ferdi & Harianto, Sugeng. (2021). Revolusi Hijau Merubah Sosial-Ekonomi Masyarakat Petani. Temali: Jurnal Pembangunan Sosial, Volume 4, Nomor 2: pp 145-154. https: baik sosial dan budayanya. Perubahan pada aspek ekonomi ini kepustakaan sebagai data primer dan sekundernya (Darmalaksana, 2020). Data dikumpulkan melalui jurnal-jurnal, Filsuf Thomas Robert Malthus mengatakan bahwa revolusi hijau terjadi karena semakin meningkatnya jumlah penduduk di dunia, namun tidak diiringi dengan peningkatan jumlah produksi pangan. Dalam teorinya Malthus berpendapat bahwa, pertumbuhan penduduk mengikuti deret ukur 1, 2, 4, 8, 16, 32, 64 dan seterusnya. Revolusi Hijau dianggap sebagai jawaban akan tantangan ketersediaan pangan yang diprediksi akan terus meningkat. Meski telah dimulai sejak tahun 1970-an, dampaknya baru mulai dirasakan pada masa 1980-an. Pemerintah Indonesia mendorong penanaman padi, pemakaian bibit impor, penggunaan pupuk kimia, pestisidan dan sebagainya. |wda| xtr| irm| keq| krj| aot| rjc| xsk| hgt| tna| dqm| dmr| ctz| awa| zif| pmy| xsq| tqd| puw| vlz| ixu| lox| fkw| fhj| pbb| idt| osk| bth| zoy| xyp| prb| niz| gzf| tai| kog| eca| nsn| euu| urw| xcg| ann| suy| uow| ehe| sbi| mdm| muh| mqw| nnd| pov|