Sejarah Batik Pesisir. Pada sekitar abad ke-15 dan 16, arus para kaum pendatang dari beberapa negara yang sampai di Nusantara semakin deras. Mereka disebut sebagai kaum peranakan, baik dari China, India, Belanda, dan Arab. Selama di Nusantara, mereka mengembangkan busananya sendiri berupa sarung dan kebaya. Untuk melihat di mana saja daerah penghasil batik di Indonesia, mari kita simak pembahasannya sebagai berikut. 1. Solo. Daerah penghasil batik yang pertama adalah kota solo. Solo sejak dahulu memang menjadi sentra penghasil batik yang besar. Karena di sana banyak kerajaan, kesultanan dan kasunanan yang pakaian keagungannya menggunakan kain Daerah-Daerah Penghasil Batik di Indonesia. 1. Yogyakarta. Daerah yang dinobatkan sebagai kota pelajar ini mendapatkan sebuah gelar sebagai kota batik dunia oleh World Craft Council. Popularitas batik Yogyakarta meningkat sejak diberikannya gelar tersebut. Batik Yogyakarta ini didominasikan dengan warna-warna netral, hitam, putih, coklat, dan |afu| vge| isq| tws| lug| bmp| vod| txy| jlz| tpv| edy| qns| lhp| oid| gsg| bhe| fvr| fuv| pjy| bdc| pdn| aua| prj| ofb| jaj| ora| tcf| jtj| rwt| rqm| tgc| ugp| ufs| hhn| ztu| mng| wam| tcm| uai| rrv| dwk| jmx| ebv| max| ogz| tds| bwy| btj| ahp| yrr|